Network
PURBALINGGAKU - Kasus kematian akibat Covid-19 varian Omicron di Jawa Tengah naik 12 kasus atau setara 280 persen.
Ganjar mengatakan, angka tersebut berasal dari pemutakhiran data per hari ini dari seluruh Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah.
Meski angkanya naik signifikan namun warga, khusunya tenaga kesehatan, diminta tetap tenang.
“Kami minta warga jangan panik terutama nakes dan satuan layanan kesehatan karena kita sudah pengalaman dalam penanganan varian delta,” kata Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Pelaku Judi Sabung Ayam di Kejobong Lari Kocar-kacir Digerebek Polisi, 8 Orang Jadi Tersangka
Ganjar menyampaikan informasi itu saat rapat membahas perkembangan kasus aktif Covid-19 varian Omicron di Jawa Tengah dalam dan evaluasi penanganan Covid-19, Senin 14 Februari 2022.
Data Provinsi Jawa Tengah menyebut hingga saat ini jumlah kasus Covid-19 terkonfirmasi aktif di Jawa Tengah total 10.923.
Jumlah tersebut termasuk ke dalam kenaikan jumlah kasus aktif harian yang berjumlah 3.250 (naik 44,74 persen).
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Persak Kebumen di Babak 32 Besar Liga 3 Nasional
