"Pos Kedua, Dome Museum Tani Indonesia, Pos Ketiga, Pertanian lahan basah atau sensasi menanam padi dengan segala teorinya’ Pos Keempat, pertanian lahan kering," jelasnya
Sementara Pos Kelima menurut Masnaryo berisis budidaya ikan, untuk Pos Keenam Bermain tangkap ikan liar di sungai, Pos Ketujuh ada Paintball.
“Paint Ball atau perang-perangan ini sebagai media belajar sejarah, bagaimana perjuangan menghadapi penjajah,” terangnya
Untuk Pos Kedelapan wisata alam berupa mini tubing memanfaatkan aliran irigasi konstruksi peninggalan kolonial.
Sedangkan Pos Kesembilan berenang dengan fasilitas 3 kolam renang termasuk mendapat pendampingan cara berenang yang baik dari guru.
“Kami berusaha hi tec dimana setiap pos yang dijalani terdapat barcode yang bisa discan akan memberi informasi pengetahuan-pengetahuan yang terkait langsung dengan pos tersebut, sehingga murid tidak perlu mencatat di kertas,” tuturnya
Baca Juga: Tertarik Pemandangan Alam, 2 Penyanyi Pendatang Baru dari Jabar Shooting Vidio Klip di Purbalingga
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Purbalingga Agus Winarno mengapresiasi kepada putra daerah yang berkontribusi mengembangkan wisata di daerahnya sendiri.
Pada kesempatan ini, Ia mengingatkan agar dalam mengembangkan wisata untuk memperhatikan Sapta Pesona, atau 7 keunggulan yang harus dimiliki daya Tarik wisata. Diantaranya Keamanan, Ketertiban, Kebersihan, Kesejukan, Keindahan, Keramahan, dan Kenangan.