Baca Juga: 5 Permainan Anak Kampung yang Hampir Punah, Ada yang Bikin Tegang
Apalagi, menurut Aan, koleksi keramik ini selalu mampu menarik perhatian orang yang datang ke museum. Pengunjung tertarik dengan koleksi keramik karena faktor ragam motif dan bentuknya yang estetik serta unsur nostalgia yang berkaitan dengan kenangan para pengunjung.
Sumber Informasi Koleksi.
Hasil analisa dari tim kajian ini, akan menjadi tambahan informasi mengenai koleksi keramik di Museum Prof. Dr. R. Soegarda Poerbakawatja. Dengan demikian, pengunjung akan mendapatkan informasi mengenai suatu koleksi, selengkap mungkin.
“Dan tentu saja, data dari analisa ini akan membantu pengelola Museum Soegarda untuk mengklasifikasikan koleksi serta memudahkan proses penataannya,” kata Aan.
Baca Juga: Pemkab Purbalingga Belajar ke Banyumas, Atasi Soal Pengelolaan Sampah
Kegiatan kajian koleksi bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Non-Fisik Museum dan Taman Budaya 2022. Yang mana, proses pengkajian oleh tim ahli tersebut berlangsung dari Oktober sampai November 2022.***