PURBALINGGAKU-Output desain grafis bertujuan untuk mengkomunikasikan sesuatu melalui bentuk visual yang mendominasi. Visualisasi mampu mewakili apa yang ingin Anda sampaikan kepada penerima pesan. Sehingga dalam pengerjaannya membutuhkan kolaborasi dari kreatifitas, nilai estetika, dan teknologi.

Jenis-Jenis Output Desain Grafis

Lalu apa saja output yang bisa dihasilkan dari praktik design grafis? Mari kita bahas melalui artikel ini lebih lanjut.

Baca Juga: Keragaman Budaya Indonesia yang Harus Dilestarikan

1. Identitas Visual

Identitas visual menjadikan salah satu karakter kuat untuk suatu perusahaan atau bisnis dalam membentuk suatu identitas diri. Identitas ini akan menjadi suatu aset penting sebagai ciri khas yang paling menonjol dari perusahaan yang dapat berupa logo, maskot, tipografi, dan lain-lain.

Penggunaan identitas akan menjadi pembeda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya sehingga konsumen mudah dalam mengidentifikasi merek hanya melalui tampilan visualnya saja.

Baca Juga: Baim Wong Marah Berujung Viral, Ternyata Persiapan Diskon Pindah Lapak Streaming Jualan ke Shopee Live

2. Periklanan dan Pemasaran

Selanjutnya, desain grafis untuk periklanan dan pemasaran dalam setiap kampanye produk atau jasa yang perusahaan hasilkan.

Tujuan desain ini lebih kepada untuk mengkomunikasikan kepada konsumen mengenai produk, kelebihan, serta nilai bisnis lainnya.

Output yang dikeluarkan dari desain ini dapat berupa spanduk, flyer, banner, pamflet, brosur dan lain-lain baik secara digital maupun cetak.