Network
PURBALINGGA - Pemkab Banyumas melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, kembangkan potensi budidaya Kopi Arabica lereng Gunung Slamet.
Pengembangan potensi tersebut, dilakukan dengan pendistribusian bibit Kopi Arabica Sigaruntang, bersama Yayasan Ngoedi Lestari Santoso (YNLS) dan Forum Komunikasi Koperasi Kopi Gunung Slamet (FKGS), kemarin.
Ribuan bibit Kopi Arabica Sigaruntang itu, dibagikan kepada Kelompok Tani Hutan (KTH), Kelompok Perhutanan Sosial (KUPS), dan Pegiat Kopi yang tersebar di 5 Kecamatan di Kabupaten Banyumas meliputi Baturraden, Kedung Banteng Cilongok, Ajibarang, Lumbir, dan Pekuncen.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatasi Ngantuk Tanpa Minum Kopi? Simak Penjelasan dr Zaidul Akbar
Para penerima bibit Kopi Arabica Sigaruntang ini, sebelumnya telah mengikuti Bimbingan Teknis Budidaya Kopi Arabica, di Wisma Hegarmanah Baturraden.
Ketua Penyelenggara Bimtek, Edy Daryono menyampaikan, tujuan utama kegiatan ini adalah untuk membantu upaya penghijauan lereng Gunung Slamet dengan tanaman produktif yang menghasilkan nilai ekonomi tinggi.
"Kita bagikan 4.000 bibit Kopi Arabica Sigaruntang, agar dapat memberi dampak langsung pada peningkatan kesejahteraan petani di lereng Gunung Slamet," katanya.
Baca Juga: Road To Festival Kopi Purbalingga, Kembalikan Kejayaan Kopi Purbalingga
Sugiarti, Kabid Perkebunan di Dinas Pertanian Kabupaten Banyumas menyampaikan, Pemkab Banyumas bersyukur bisa bermitra dengan YNLS dan FKGS, dalam upaya Peningkatan ekonomi masyarakat.
