PURBALINGGAKU – Cendekiawan muslim, Prof Dr Muhammad Quraish Shihab menjelaskan hukum sholat tahajud di bulan ramadhan.
Quraish Shihab yang merupakan ahli tafsir Al Quran tersebut menerangkan berbagai pandangan ulama terkait sholat tahajud di bulan ramadhan.
Dalam buku ‘Muhammad Quraish Shihab Menjawab 1001 Soal yang Patut Anda Ketahui (2008)’, ayahanda Najwa Shihab tersebut mengungkapkan hukum sholat tahajud di bulan ramadhan adalah sunnah (dianjurkan).
Bahkan, Quraish Shihab menuturkan sebaiknya tahajud dengan sekali salam setiap dua rakaat, dan dilaksanakan di tengah malam atau akhir malam.
Pendiri dan Direktur Pusat Studi Al-Qur’an (PSQ) menuturkan, bangun malam untuk Tahajud setelah Tarawih dan Witir pun tidak ada halangan.
“Tetapi setelah Tarawih dan tidur kemudian bangun untuk shalat Tahajud lalu berwitir lebih baik,” tulis Quraish Shihab.
Baca Juga: Anak Kecil Ribut dan Bergurau Saat Sholat di Masjid, Ustad Abdul Somad: Wajib Dipisah
Nabi SAW memang menganjurkan agar shalat Witir dijadikan shalat terakhir di malam hari. Tetapi, menurut dia, ini hanya anjuran.