PURBALINGGAKU - Muncul tiga nama kandidat yang sedang bersaing menjadi coach esports Timnas Indonesia Mobile Legends atau MLBB untuk SEA Games 2022.
Ketiga nama ini berhasil lolos ke tahap kedua pada proses seleksi coach esport Timnas Mobile Legends Indonesia.
Mereka adalah James Chen atau Jamesss, Bjorn "Zeys" Ong dan Lius Andre atau akrab dipanggil Ko Lius.
Ketiga nama ini memiliki background karir didunia kepelatihan Mobile Legends.
Zeys di EVOS Legends dan Jamesss di RRQ Hoshi. Sementara, Ko Lius juga pernah memiliki pengalaman singkat dengan menjadi pelatih Dewa United meski karirnya lebih banyak di belakang meja caster.
Berikut kita bahas tentang profil singkat tiga kandidat yang akan menjadi Coach Timnas Mobile legends Indonesia di SEA Games 2022.
James Chen
Pria kelahiran Taipei ini menjadi pelatih RRQ sejak MPL Indonesia Season 3. Saat itu RRQ Hoshi masih memakai label PSG.RRQ.
James juga pernah berkarir sebagai pemain profesional bersama ONIC NV.
Ia sempat hijrah ke Amerika Serikat dan bergabung dengan Team Gosu sebagai pelatih. James mengantar Team Gosu ke M World Series perdana yakni M1.
Baca Juga: Profil dan Fakta Menarik BTR Vivian, Pro Player Mobile Legends dari Tim Bigetron Era
Di tahun 2015, Jamesss kembali dipinang RRQ yang sudah berganti nama jadi RRQ Hoshi. Jamesss sukses membawa RRQ Hoshi jadi kampiun MPL Season 5.
Tak hanya itu ia bahkan mencetak rekor sebagai pelatih yang sukses mempersembahkan back to back champhion untuk RRQ di MPL Season 6.
Jamesss saat ini masih aktif sebagai juru taktik untuk Team SMG di Malaysia.
Jamesss langsung mempersembahkan gelar perdana untuk SMG sekaligus memberi tiket menuju M3.
Baca Juga: Germa 66 Berhasil Lolos dari Big Mom, Namun Niji dan Yonji Tertangkap di One Piece Chapter 1038
Bjorn Ong "Zeys"
Zeys adalah salah satu pelatih paling veteran di skena Mobile Legends Indonesia.
Sebelum jadi pelatih, Zeys sudah menjajal kompetisi esports berbagai titel game berbeda seperti League of Legends, Heroes of The Storm, dan HearthStone: Heroes of Warcraft.
Ia juga mengikuti banyak turnamen berskala internasional semacam World Cyber Games (WCG) 2009, Game Fest 2013, Heroes of the Storm World Championship (HWC) Southeast Asia 2015, AoV Golry Cup 2018 dan lainnya.
Di ranah Mobile Legends sendiri, Zeys terbilang sukses dengan dua gelar MPL ID di season 4 dan 7.
Baca Juga: Apa itu Palung Mariana? Mengerikan! Fakta Titik Terdalam di Muka Bumi
Bjorn Ong "Zeys" serta satu gelar prestisius M World Series pertama (M1) bersama EVOS.
Zeys kini masih aktif menjadi master strategi EVOS Legends, ia juga kerap mengunggah konten tentang update patch dan hero meta terbaik tiap season.
Zeys pernah mengatakan bahwa ia sangat berminat jadi pelatih timnas esports Indonesia.
Berkaca dari kekelahan tim MLBB Indonesia oleh Vietnam di SEA Games 2019, menurut Zeys lebih baik skuad timnas Mobile Legends Indonesia menggunakan pemain dari tim yang menjadi juara MPl
Lius Andre
Dikenal sebagai mantan Esports Manager Moonton Indonesia, ia bergabung dengan publisher Mobile Legends sejak 4 Juni 2018.
Dua tahun bersama Moonton, ia mengundurkan diri dan beralih menjadi talent.
Per April 2021, Ko Lius menjajal tugas baru yakni melatih tim Dewa United untuk MDL Season 3.
Baca Juga: Buntut Kekerasan Fisik Masoon Greenwood kepada Kekasihnya, Dikecam hingga Dibekukan dari FIFA
Sayangnya, Dewa United langsung gugur di match pertama playoffs sehingga kiprah Ko Lius belum bisa dikatakan maksimal.
Meski begitu, dengan kerap menunjukan kemampuan analisanya bermain Mobile Legends lewat berbagai konten yang menarik dan ringan.
Kedekatannya dengan banyak player profesional bisa menjadi kunci komunikasi yang baik bila Ko Lius terpilih menjadi pelatih timnas esports Indonesia.
Pada saat artikel ini ditulis, belum jelas siapakah di antara ketiga kandidat di atas yang paling layak menjadi coach esport Timnas Mobile Legends Indonesia .***