Benarkah Penggunaan Kontrasepsi KB Dapat Mengatasi Jerawat? Simak Penjelasan Berikut

- 15 Agustus 2022, 07:45 WIB
Ilustrasi alat kontrasepsi, penggunaan kontrasepsi KB
Ilustrasi alat kontrasepsi, penggunaan kontrasepsi KB /

PURBALINGGAKU – Jerawat dapat terjadi pada usia berapapun, terlepas penggunaan kontrasepsi KB. Hal ini karena hormon yang berfluktuasi.

Anda mungkin sudah mencoba berbagai krim dan pengobatan, tetapi tidak berhasil menyembuhkan jerawat.

Nah, penggunaan kontrasepsi KB bisa menjadi opsi yang dipertimbangkan.

Baca Juga: Penggunaan Exfoliating Wajah Untuk Kulit Sensitif, Berminyak, dan Normal. Sudahkah Melakukan Dengan Benar?

Benarkah penggunaan kontrasepsi KB bisa membantu mengatasi jerawat?

Dilansir dari womenshealthmag, seorang dermatologist, Masterson, mengatakan bahwa beberapa studi, menunjukkan hubungan antara penggunaan kontrasepsi KB dengan pengurangan jerawat.

Penggunaan pil KB sudah semestinya diajukan ke FDA. Tujuanya membuat petisi agar disetujui penggunaanya sebagai pengobatan jerawat.

Lebih lanjut, Masterson mengungkapkan bahwa terdapat penelitan dengan 32 responden acak.

Mereka setuju jika pil KB memiliki kemampuan lebih baik untuk menghilangkan jerawat. Setidaknya dalam jangka waktu 6 bulan.

Penggunaan pil KB justru dianggap lebih baik daripada antibotik untuk jerawat.

Perubahan hormon normal di dalam tubuh, biasanya terjadi saat siklus menstruasi.

Hal tersebut dapat memicu meningkatnya kadar hormon androgen. Hormon tersebut biasanya lebih banyak pada pria.

Sayangnya, hormon androgen ini dapat membuat produksi minyak menjadi berlebih.

Karena banyaknya minyak yang terbentuk di bawah kulit, maka dapat membuanya terperangkap.

Hal tersebut kemudian memicu tumbuhnya bakteri dan jerawat.

Tetapi jika Anda menggunakan pil KB, maka kadar hormon androgen tersebut dapat diatur dengan lebih baik.

Sehingga Anda tidak mengalami peningkatan hormon tersebut secara drastis.

Artinya, kemungkinan besar jerawat akan berkurang. Sekaligus bisa juga digunakan untuk mencegah jerawat.

Beberapa dermatologist, sering meresepkan pil KB untuk digunakan sebagai pengobatan jerawat dalam kondisi tertentu.

Baca Juga: Exfoliating Wajah, Physical Vs Chemical. Manakah yang Lebih Cocok Untuk Kulit Anda?

Apakah Pil KB Lebih Efektif Daripada Alternatif Lain?

Benar, pil KB memiliki manfaat untuk melawan penyebab jerawat.  Tapi Anda harus menggunakan kombinasi KB, yaitu estrogen dan progesteron.

Sehingga, jika Anda hanya menggunakan pil progesteron atau IUD secara tunggal. Maka kemungkinan tidak akan berpengaruh.

Estrogen dapat digunakan untuk meratakan hormon androgen yang memicu produksi minyak berlebih.

Pil KB biasanya menjadi pilihan utama yang diresepkan untuk penggunaan jerawat.

Tetapi opsi tersebut bukanlah satu-satunya. Berbagai jenis kontrasepsi lain, seperti implan dan IUD juga memiliki estrogen dan progesteron.

Hal ini bisa dikatakan bahwa kemungkinan efeknya akan sama dengan penggunaan pil.

Penting menjadi catatan bahwa jerawat yang sangat parah, juga bisa menjadi tanda gejala PCOS.

PCOS adalah gangguan hormonal yang bisa menyebabkan pertumbuhan rambut berlebihan, masalah kesuburan, dan menstruasi tidak teratur.

Sehingga penggunaan kontrasepsi KB untuk penyembuhan jerawat, kemungkinan tidak berhasil pada penderita PCOS.

Kesimpulannya, penggunaan kontrasepsi KB untuk jerawat memang benar bisa dilakukan. Hanya saja, tetap memperhatikan kondisi tertentu.***

Editor: M Fahmi

Sumber: Womens Health Mag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x